Lirik lagu kebangsaan Indonesia Raya versi asli yang ditemukan di perpustakaan Leiden Belanda (???)
Lirik lagu kebangsaan Indonesia Raya versi asli
Wirausaha Di Bidang Teknologi Pertanian (Agrotechnopreneurship) di Kalangan Mahasiswa dalam Upaya Peningkatan Kesejahteraan Petani dan Bangsa
Infasi produk impor dapat berdampak positif dan negatif. Dampak positif tersebut antara lain dapat memperluas jaringan kerja sama antar negara dan memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin beragam. Namun di sisi lain dampak negatif yang ditimbulkan lebih besar karena dapat menyebabkan ketergantungan bangsa akan produk impor dan membuat masyarakat cenderung untuk memilih produk luar dibanding produk dalam negeri.
Dalam hal ini telah banyak upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengurangi ketergantungan produk impor, akan tetapi masyarakat luas belum dapat merasakan hasil nyata dari upaya tersebut. Hal ini berdampak pada menurunnya kepercayaan masyarakat pada pemerintah, sehingga harapan masyarakat bertumpu pada pemuda sebagai aset penerus bangsa. Pemuda merupakan generasi baru yang akan membawa Indonesia di masa yang akan datang. Peran pemuda menjadi penting mengingat mereka mempunyai segala persayaratan yang diharapkan bangsa yaitu niat yang tulus, pemikiran yang idealis, fisik yang kuat, dan semangat yang tinggi.
Namun, dewasa ini minat pemuda akan pertanian masih kurang karena asumsi terhadap pertanian yang identik dengan masyarakat kalangan bawah dan prospek kerja sempit. Pemuda lebih cenderung melanjutkan studi dibidang yang trend saat ini seperti teknologi, bukan bidang yang menjadi kebutuhan pokok bangsa yaitu pertanian. Sebenarnya pilihan tersebut bukanlah suatu hal yang salah, namun tujuannya itu belum mengarah kepada pengembangan potensi yang dimiliki negara kita yaitu dibidang pertanian. Maka dari itu untuk menciptakan suatu negara yang besar, bidang teknologi dan pertanian harus berjalan searah dan saling berkesinambungan. Dengan teknologi berbasis pertanian akan dihasilkan produk-produk inovasi bidang pertanian yang dapat menjadi benteng dari infasi produk impor.
Pengembangan teknologi pertanian diharapkan selain untuk menciptakan inovasi baru dapat mendukung skill pemuda dalam berwirausaha atau biasa disebut agrotechnopreneurship. Untuk lebih lanjut, pengembangan teknologi pertanian tidak hanya untuk keuntungan finansial rumah produksi akan tetapi diharapkan dapat merangkul petani untuk ikut terlibat dalam usaha tersebut. Karena pada kenyataannya, meskipun telah banyak lembaga penelitian yang menemukan inovasi baru di bidang pertanian, hasil dan ilmu dari penelitian tidak tersosialisasikan kepada masyarakat petani justru kepada perusahaan besar. Sehingga perusahaan yang mengelola menjadi lebih maju, dan petani tetap tertinggal bahkan dapat berdampak pada penyempitan lahan sawah akibat dibangunnya perusahaan-perusahaan baru. Dengan keterlibatan petani tersebut diharapkan kesejahteraan petani dapat meningkat. Mahasiswa peduli petanian melalui agrotechnopreneurshi, mensejahterakan petani, memenuhi kebutuhan mandiri, dan jayalah Indonesia.
Dibuat untuk syarat mengikuti lomba cerdas cermat di asrama TPB IPB .
Lum'atul F, Dyah Priandini dan NurFadillah .
Memaknai Kearifan Lokal
Cerita Idul Adha 1433 H
Bahasa Ibu Lebih Baik
Namun, berita terbaru yang dikutip dari koran kompas menyatakan bahwa peminat Bahasa Indonesia di Australia menurun belakangan tahun ini, yakni sebanyak 10.000 siswa dari TK hingga SMA yang memutuskan keluar dari kelas Bahasa Indonesia. Di universitas, peminat bahasa Indonesia turun 37 persen dibandingkan 10 tahun lalu. Penurunan tersebut disebabkan karena di Indonesia sendiri penggunaan bahasa Indonesia menjadi tidak begitu penting dan lebih marak menggunakan bahasa Asing. Selain Australia, bahasa Indonesia juga dipelajari banyak warga dari Jepang, Korea, China, Amerika Serikat, Jerman, Rusia, Inggris, Meksiko, Italia, dan Uzbekistan.
Kemana perginya budaya malu kita ?
Kita boleh kecewa melihat para wakil kita disana, namun yang terpenting adalah penanaman karakter pada jati diri bangsa sendiri. Yakni dengan mulai menanamkan budaya malu secara menyeluruh, baik kepada masyarakat dewasa maupun yang terpenting adalah pada generasi pelajar. Karena generasi pelajar inilah yang akan memegang dan menggerakkan Indonesia akan datang.
Semoga bermanfaat. Jangan lupa Tetap katakan TIDAK untuk korupsi !
Info lomba essay bulan Oktober 2012
1. LOMBA ESAI NASIONAL 2012 MP3 FIP UM
Tema " PEMUDA SEBAGAI DRIVER FUTURITAS BANGSA"
Penerimaan Karya esai: 1 - 13 Oktober 2012
www.mp3fip.um.ac.id
2. LOMBA ESAI KRITIS MAHASISWA TINGKAT NASIONAL 2012 BY BEM UNAIR
Deadline penerimaan: 10 Oktober 2012
http://bem.unair.ac.id/2012/08/15/bem-unair-2012-presentlomba-essay-kritis-mahasiswa-tingkat-nasional/
3. LOMBA ESAI dan WORKSHOP VIADUCT PRESS FH ATMA JAYA JAKARTA
Penerimaan Karya: 15 September 2012– 21 Oktober 2012
TEMA : “Pemuda di Garis Depan”
4. Lomba Karya Cipta Teknologi Nasional EIA 2012
Tema “Rekayasa untuk Membangun Bangsa”.
Pendaftaran : 30 Juli – 5 oktober 2012
Batas Pengumpulan Proposal : 5 Oktober 2012
www.efest2012.wordpress.com
Catatan Dahlan Iskan
Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI, darimana kita belajar IKHLAS
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, darimana kita belajar SABAR
Jika setiap doa kita terus DIKABULKAN, bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR.
Seorang yang dekat dengan Tuhan, bukan berarti tidak ada air mata
Seorang yang taat pada Tuhan, bukan berarti tidak ada kekurangan
Seorang yang tekun berdoa, bukan berarti tidak ada masa sulit
Biarlah Tuhan yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena Dia tahu yang tepat untuk memberikan yang terbaik.
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN
Ketika hatimu terluka sangat dalam.., maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN.
Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN
Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETANGGUHAN
Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kau tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KEMURAHAN HATI.
Tetap semangat...Tetap sabar....Tetap tersenyum...! Karena kamu sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN.
TUHAN menaruhmu di "tempatmu" yang sekarang, bukan karena "KEBETULAN".
Orang HEBAT tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan
MEREKA dibentuk melalui KESUKARAN, TANTANGAN & AIR MATA.
______
(Disadur dari Buku "Sepatu Dahlan")
PARTISIPASI PELAJAR DALAM UPAYA MENGHAPUS KORUPSI
Pemerintahan Indonesia telah lama mengibarkan bendera perang melawan para koruptor, namun upaya-upaya tersebut masih sebatas pencitraan politik semata. Pihak-pihak penegak hukum (Polisi, Jaksa, Hakim) yang seharusnya menjadi benteng negara untuk melawan koruptor justru berperan menjadi bagian didalamnya, bahkan pelaku dalam kasus korupsi. Sehingga muncullah KPK (Komisi pemberantasan Korupsi), sebagai pawang untuk menangkap dan mengadili para koruptor di negeri ini. Kinerja KPK bagai seorang pahlawan yang menumpas berbagai kejahatan finansial yang dilakukan oleh para pejabat-pejabat di negeri ini.
Selain itu, peran dari masyarakat khususnya para pelajar dan pemuda juga sangat penting untuk dilibatkan dalam proses pemberantasan korupsi. Hal tersebut disebabkan tingginya kesadaran kelompok pemuda dan pelajar terhadap realitas sosial yang terjadi. Dalam sejarah nasional tidak ada gerak perubahan yang tidak dimotori pemuda dan pelajar dalam perubahannya. Berawal dari pergerakan Budi Oetomo pada 1908 yang dipelopori mahasiswa kedokteran STOVIA, selanjutnya gerakan Sumpah Pemuda (1928) sebagai kelahiran bangsa Indonesia; Proklamasi Kemerdekaan (1945) sebagai kelahiran negara Indonesia; sampai Gerakan Reformasi (1998) sebagai perjuangan mengembalikan kehormatan bangsa, dan semua itu adalah bentuk partisipasi pemuda yang umum dikenal dalam mengawal bangsa ini.
Pemuda merupakan aset yang memiliki segala syarat untuk membawa Indonesia menuju gerbang perubahan. Fisik yang kuat, otak yang cerdas, niat yang tulus, budi luhur dan yang tepenting adalah idealisme murni yang menjadi kelebihan yang dimiliki kaum muda. Keterlibatan pemuda untuk ikut memberantas korupsi sangat penting, untuk mewujudkan pemerintah yang bersih dimasa kini sampai masa mendatang. jika semua pihak punya kesadaran kolektif tentang pentingnya mencegah korupsi, penulis optimis bahwa Indonesia akan bisa bebas korupsi, untuk mari kita berbuat, berbenah dan turut aktif dalam upaya perbaikan bangsa. Kalau kita bersatu kita pasti bisa memberantas korupsi, seberapa besar niat dan keseriusan kita untuk mengakhiri korupsi bukan hanya meberantasnya. Karena jika hanya memberantas masih ada kemungkinan munculnya bibit-bibit baru bagi pelaku korupsi namun jika mengakhiri tindak pidana korupsi, maka disaat itu pula korupsi akan berakhir dinegara kita tercinta ini, Indonesia.
Pemuda harus segera mengambil langkah paling utama, yakni pencegehan, dan pengawasan. Namun, sebelumnya, para pemuda hendaknya memperbaiki kinerja diri sendiri, bercermin pada realitas yang terjadi pada dirinya baru kemudian pada lingkungannya.
Pemuda dapat mengawali aksi pencegahan dan pemberantasan terhadap aksi korupsi melalui mekanisme sebagai berikut:
Zero tolerance terhadap korupsi,, merupakan komitmen untuk menolak adanya korupsi yang sudah harus di tanamkan sejak dini dalam jiwa pemuda. Menilik pribadi pada dirinya sendiri, menghindari hal-hal yang dapat menjerumuskan kemurniaan hakikat pemuda bangsa dengan menjadikan korupsi sebagai musuh utama yang harus di putuskan akarnya. Untuk itu perlu dilakukan upaya-upaya nyata disekolah misalnya dalam OSIS harus mulai dibuat departemen anti korupsi, kegiatan kemasyarakatan dan kepemudaan juga harus tetap diarahkan pada upaya-upaya pengawasan, dan pencegahan korupsi.
Membuat organisasi anti korupsi. Bagi pelajar membuat organisasi anti korupsi sebagai kegiatan ekstrakulikuler di sekolah dan kampus merupakan salah satu terobosan dalam pencegahan korupsi sejak dini. Selain dapat membekali para pelajar di luar kurikulum pendidikan, dapat mencetak sebuah organisasi yang kritis dan dinamis.
Individu pun dapat berperan melakukan pengawasan dan pelaporan, Pemuda dapat membantu KPK dengan memantau kecurangan yang terjadi sekitar di masyarakat meskipun itu berawal dari hal sekecil apapun. Seperti contohnya, pembuatan SIM. Masyarakat cenderung memilih untuk mendapatkan SIM dengan cara yang instan dengan rela mengeluarkan biaya berapapun, saat pengendara melanggar dan mendapat tilang, pengendara lebih memilih jalan cepat dengan mengatasnamakan rupiah sebagai jalan keluar. Dari sini,pemuda dapat mengambil peran menjadi teladan dan polopor memasarakatkan gerakan anti “suap” dan menegakkan budaya “malu” untuk menyuap
Berjejaring dan membangun gerakan. Keterlibatan pemuda dalam pemberantasan KPK salah satunya dapat diwujudkan dengan membuat jejaring dibawah slogan antikorupsi baik dengan sesama pemuda maupun dengan lembaha-lembaga tinggi negara. Dengan tujuan dapat memberantas bahkan mengakhirinya secara meluas dan merata. KPK sendiri sudah membuat wacana yang mengajak masyarakat untuk berpartisipasi, dan disinilah saatnya untuk para pemuda berperan. KPK juga telah menyediakan sebuah naungan atau wadah untuk masyarakat sebagai bentuk komunikasi antara pihak masyarakat sebagai pelapor dan pihak KPK sebagai pihak yang menindaklanjuti apabila memang terbukti kebenaran kasus tersebut.
Demikian beberapa poin yang diharap dapat diterapkkan secara penuh di lingkungan sekitar, karena sebuah harapan tidak akan terwujud tanpa adanya kemauan dan tindakan langsung. Keterlibatan pemuda dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi merupakan langkah-langkah yang konkret mengingat tingginya idealisme yang dimiliki kaum pemuda dan tidak dimiliki oleh generasi tua. Dengan mengedapankan tidak toleran pada korupsi dan membuat organisasi pergerakan antikorupsi yang kuat dengan disertai jejaring yang luas diharapkan dapat memberi secercah harapan bagi bangsa Indonesia akan terwujudnya impian menuju gerbang kesejahteraan di Indonesia di masa kini dan masa yang akan datang.
sebenarnya essay ini vita buat untuk mengikuti lomba essay politik maret 2012 lalu di UB, namun berhubung tertunda akhirnya sekarang di revisi untuk memenuhi persyaratan forces deh . hehehe
Cheerz
Perjalanan Panjang
Suatu hari seorang bijak bermimpi tentang Tuhan. Dalam mimpi itu dikisahkan bahwa Tuhan sedang ingin mencari tempat bersembunyi dari do’a-do’a dan permintaan semua makhluk yang dibumi, akhirnya Tuhan memanggil para malaikat untuk memberiNya saran. Berbagai saran di ucapkan dengan tawadhu’ oleh para malaikat, mereka menyarankan Tuhan untuk bersembunyi di atas gunung Himalaya, ada juga yang menyarankan untuk bersembunyi di bawah lautan samudera Atlantik. Namun Tuhan tak kunjung puas dengan semua saran dari para malaikat, karena bagi-Nya manusia dengan sangat mudah dapat menemukan Nya di tempat-tempat tersebut.
Akhirnya di panggillah orang bijak menghadap Tuhan untuk memberi saran. Dan orang bijak tersebut berkata “sungguh ada satu tempat yang semua manusia jarang mengunjunginya, Yakni hati manusia sendiri”. Begitulah konon, Tuhan bersemayam di hati sanubari setiap manusia di muka bumi.
Cerita di atas memang hanyalah sekedar cerita mimpi, namun dari cerita tersebut kita dapat mengambil pelajaran. Benarkah hati merupakan tempat yang jarang di kunjungi manusia? Bukankah kemanapun manusia pergi hati tetap terkokoh dan terbawa dalam dirinya sendiri?
Begitulah hati sebagaimana di sabdakan Rasulullah SAW “Sesungguhnya dalam tubuh anak Adam terdapat segumpal daging. Apabila ia baik, baiklah seluruh tubuh, ia adalah hati”.
Hati orang mukmin, memang merupakan arsy-Nya (singgasana Allah SWT), karena Allah bersemayam didalam hati orang mukmin sebagaimana firman Allah dalam hadits Qudsi: “Bumi dan langit Ku tidak akan mampu menampung Aku, tetapi hati hamba Ku yang berimanlah yang dapat menampung Ku”
Menurut Imam Ghozali lafdz qalbu bisa ditetapkan untuk dua arti. Pertama, daging yang terdapat dalam dada sebelah kiri dan didalamnya berisi darah hitam. ia adalah sumber roh dan tempat tinggalnya, yang terdapat juga pada hewan dan orang mati. Kedua, ia adalah bisikan Rabbaniyah Ruhaniyah, bisikan inilah yang mengenal Allah SWT dan memahami apa yang tak dapat dijangkau oleh khayalan dan angan-angan, dan itulah hakikat manusia dan dialah yang diseru. Meski kecil dan berada di diri manusia, nyatanya jarang sekali manusia yang mau mawas diri dan intropeksi dengannya. Rasulullah SAW yang pernah menyarankan agar manusia meminta ‘fatwa’ kepada hati nuraninya sendiri (dalam segala persoalan dan keputusan yang akan diambil) ternyata telah banyak yang mengabaikannya. Buktinya maraknya aksi KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) tak ujung berhenti dan menjadi salah satu bukti terkuatnya, mengapa jika jelas-jelas melanggar negara dan agama tetap di tempuhnya?
Nampaknya persoalan hati (hati nurani) memang suatu yang sangat asing bagi manusia, apalagi di era global dewasa ini. Kini sangat jarang orang yang menggunakan hati nuraninya dalam setiap tindakan dan ucapan. Ia menjadi suatu momok yang ditakuti, sebab jika ia menggunakan hatinya, missal jika akan melakukan KKN tentu akan menyebabkan dada nya terasa sakit karena menanggung tekanan mental dan bathin yang ada pada dirinya sendiri. dan itulah sebabnya ia menjadi kunci dari segala aspek terjang manusia.
Seorang ulama pernah memberikan nasihatnya “jangan lupa, kepemimpinan selalu dimulai dari diri sendiri. karena itu, mulailah melakukan perjalanan ke dalam. Yaitu mulai menyelami hati kita masing-masing dan mendeteksi adanya benih-benih penyakit hati dalam hati kita”
Sungguh orang yang berhasil masuk dan menyelami hatinya sendiri adalah orang-orang yang beruntung, mereka mensucikan diri mereka, mereka menjaga hati mereka, mereka telah melakukan perjalanan spiritual melalui proses alamiah untuk sampai pada hati nurani mereka, dan bertemu dengan Tuhan nya. Jadilah mereka manusia yang tertuntun dengan baik oleh Tuhan nya dalam melewati fase-fase kehidupan didunia ini. Semoga kebaikan dan berkah selalu terlimpah pada kita semua. Amin . Wallahuaalam bisshowab .
Reference :
-Kontemplasi Islam dan Jawa
cheerz .
Bekerja Tak Sesuai Kuliah
Pancasila: "Masih Pantaskah Aku?"
Begitu banyak kecaman dan hinaan yang ditujukan kepada Pancasila, seakan tak ada hentinya dari kelompok-kelompok yang menginginkan sebuah perubahan di Indonesia. Kecaman dan hinaan yang menganggap bahwa Pancasila sudah tidak cocok dan kurang relevan lagi untuk digunakan sebagai pegangan bangsa indonesia sehingga mungkin membuat Pancasila gelisah dan bertanya "Masih Pantaskah Aku?".
Momen hari kemerdekaan yang jatuh bulan ramadhan ini, patut kiranya untuk kita renungkan kembali bagaimana makna Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika secara penuh tanpa ada kepentingan dan pengingkaran terhadap sebuah kebenaran.
Suatu ketika kita akan bertanya, kenapa Pancasila bukan Khilafah atau yang lain?
pertanyaan itulah barang kali yang diajukan sekelompok orang yang ragu bahkan sebuah kelompok muslim menganggap bahwa sebagai komunitas muslim terbesar didunia seharusnya menjadi "Negara Islam (Khilafah)" dan benarkah para founding father kita tak memperhatikan masalah itu atau mungkin memang kita menutup mata bagaimana asal mula negara ini diperjuangkan dan didirikan.
Saudaraku sebangsa dan setanah air, ingatkah kita dengan BPUPKI yang bertugas untuk merumuskan dasar negara. Dimana saat persidangan itu belum ada titik temu diantara kalangan islam modernis, nasional dan pesantren tradisional maka dibentuklah dipanitiai oleh 9 orang yang disebut panitia sembilan. Di tengan perdebatan itu, K.H. Wahid Hasyim mencoba untuk menengahi dan mengemukakan kandungan dan perjajian "Piagam Madinah" yang terdiri dari 47 Pasal sehingga suasana sidangpun berlahan mulai menemui titik temu dengan pengambilan lima butir dari 47 pasal Piagam Madinah tersebut dan semua sepakat hasil rapat tersbut dinamakan "Piagam Jakarta"
Lantas kenapa Piagam Madinah sebagai rujukan?
Sejarah mengemukakan bahwa saat K.H Wahid Hasyim sebelum berangkat untuk hadir dalam sidang BPUPKI beliau bertanya kepada K.H Hasyim Asy'ari tentang dasar negara Indonesia yang khawatir dalam sidang tersebut akan muncul benih-benih perpecahan. maka K.H Hasyim Asy'ari memberikan saran dalam menyelesaikan masalah tersebut kita harus mencontoh Nabi Muhammad SAW sembari membuka lembaran demi lembaran buku karangan Ibnu Ishaq tentang "Sirah an-Nabi" (kisah perjalanan Nabi Muhammad) dan pada halaman 119-123 lah tertuju yaitu tentang shohifah madinah yang lebih dikenal Piagam Madinah.
K.H Hasyim Asy'ari yang memang saat itu adalah sosok yang paling berpengaruh dan kharismatik dalam memperjuangkan kemerdekaan bukan hanya sekedar untuk Islam atau NU tapi beliau lebih mengutamakan bangsa Indonesia.
Piagam madinah itu pula membahas Hak Asasi Manusia, Persatuan Seagama, Persatuan segenap warga negara dan hak kewajiban golongan minoritas serta isi dan kandungan piagam madinah sangat relevan dengan situasi bangsa Indonesia dengan keanekaragaman agama dan budaya.
Pengambilan keputusan pancasila sebagai dasar ini pula sudah dibaca dan sudah melalui perenungan yang panjang oleh patih gajah mada dalam kurun waktu yang lama dengan semboyannya "Bhineka Tunggal Ika" (Berbeda-beda namun tetap satu jua).
Ini membuktikan keorisinalitas dalam merenungi dan bertindak oleh para founding father bangsa ini dalam membangun negera kesatuan Indonesia raya guna menciptakan bangsa yang besar dan mertabat untuk para penerusnya tentunya dengan penuh ketulusan dan pengorbanan sampai titik darah penghabisan.
Sehingga patut kiranya kita mempertanyakan kembali...
Apakah Pancasila yang harus diganti ataukah akhlak dan mental (pola pikir) kita yang harus diganti dalam menyelesaikan permasalahan bangsa ini?
Sebagai penutup dan melalui momen yang penting ini, mari kita bersama-sama untuk menjunjung tinggi sikap toleransi dan bersama-sama memecahkan persoalan bangsa ini tanpa saling menyalahkan dan mudah diadu domba antar putra-putri terbaik Indonesia. Jayalah Bangsaku, Bangsa Indonesia.
Reference:
- Buku Penakluk Badai
- Sejarah dan Naskah Piagam Madinah.
* Cah Angon
Info lomba bulan juli - september
http://ajangkompetisi.com/general-competition/indonesia-leadership-camp-ilc-2012#more-6766
2. Lomba Novel dan Puisi Simfoni Cinta
http://ajangkompetisi.com/lomba-tingkat-pelajarmahasiswa/lomba-novel-puisi-simfoni-cinta#more-6757
3. National Business Case Competition 2012
http://nbcc.fe.unpad.ac.id/index.php
DL : 29 Agustus 2012
4. Lomba Karya Tulis Ekonomi Islam
http://ajangkompetisi.com/photo-competitionlomba-fotophoto-contest/lomba-karya-tulis-ekonomi-islam#more-6698
DL : 3 September 2012
5. Lomba Debat Ekonomi Politik Nasional
http://ajangkompetisi.com/lomba-tingkat-pelajarmahasiswa/lomba-debat-ekonomi-politik-nasional#more-6686
6. Business Cometition dan Lomba Karya Tulis IPB 2012
http://ajangkompetisi.com/general-competition/business-plan-competition-dan-lomba-karya-tulis-ipb-2012
7. INCEPTION 2012, Lomba Inovasi Teknologi
http://ajangkompetisi.com/general-competition/inception-2012-lomba-inovasi-teknologi#more-6774
DL : 13 Oktober
8. Lomba Karya Tulis Ilmiah “Halal is Scientific”
Hassasin2012.wordpress.com
DL : 13 September
9. OSN PERTAMINA 2012
http://ajangkompetisi.com/general-competition/osn-pertamina-2012-olimpiade-matematika-olimpiade-fisika-olimpiade-kimia-olimpiade-biologi-berhadiah-total-rp-3-2-m#more-6753
Keajaiban angka kita 1-10
Setiap bangsa, negara dan daerah pasti memiliki penyebutan sendiri untuk angka-angka dari satu, dua sampai dengan sepuluh. Misalnya angka tiga kita menyebutnya di Indonesia tapi di negara lain ada yang menyebutnya tri, three, san, tolu dan lain sebagainya.
Bahkan bila ada yang masih ingat angka-angka tersebut dalam bahasa daerah teman-teman masing-masing dari satu sampai sepuluh maka kadang ada angka yang penyebutannya sama dan ada pula yang berbeda dengan Bahasa Indonesia. Mungkin tergantung dari enaknya di lidah atau di telinga.
Langsung saja. Di sini saya bukan mengajarkan Anda berhitung tapi coba perhatikan deretan angka-angka di bawah ini.
1 = Satu
2 = Dua
3 = Tiga
4 = Empat
5 = Lima
6 = Enam
7 = Tujuh
8 = Delapan
9 = Sembilan
Ternyata setiap bilangan mempunyai saudara ditandai dengan huruf awal yang sama. Bila kedua saudara ini dijumlahkan angkanya, maka hasilnya pasti sepuluh. Contohnya Satu dan Sembilan. Mempunyai huruf awal yaitu S dan bila djiumlahkan satu dan sembilan hasilnya adalah sepuluh.
Begitu juga dengan Dua dan Delapan, Tiga dan Tujuh kemudian Empat dan Enam. Terurut sampai dengan angka Lima. Lima dijumlah dengan dirinya sendiri juga hasilnya sepuluh.
Tidak sampai di situ, ternyata huruf awalnya juga punya peranan penting terbentuknya bilangan itu. Misalnya Satu dan Sembilan sama-sama huruf awalnya adalah S yang secara kebetulan berada pada urutan 19 dalam alpabet. Bila angka satu dan sembilan dijumlahkan kemudian dibagi dua untuk mencari rata-ratanya maka hasilnya adalah 5. Bentuk angka 5 sangat identik dengan huruf S. Yang pernah membaca Matematika Alam Semesta, perlu ditambahkan bahwa 19 adalah angka TUHAN.
Kemudian Dua dan Delapan. Huruf awalnya adalah D yang urutan keempat. Bila delapan dibagi dua maka hasilnya adalah empat (pembenaran).
Selanjutnya Empat dan Enam. Huruf awalnya adalah E yang urutan kelima. Lima berada diantara Empat dan Enam (pembenaran lagi).
Sedangkan angka Lima huruf awalnya adalah L. Dimana L digunakan untuk simbol angka lima puluh dalam perhitungan Romawi (pembenaran yang masih nyambung).
Lalu bagaimana dengan Tiga dan Tujuh? Ternyata susah cari pembenarannya. Ditambah, dikurang, dibagi dan dikali ternyata belum juga ketemu. Tiga dikali tujuh hasilnya 21, kurang satu angka dengan huruf T yang urutan ke 20. Tapi simbol V digunakan untuk menunjukkan angka tujuh dalam perhitungan Arabic. Dan V diurutan ke-22.
Ternyata, tidak pakai matematika. Cukup ditulis saja di kertas kosong kemudian pasti bisa ketemu hubungannya. Coba tulis huruf T kecil (t) di sebuah kertas. Kemudian putar kertasnya 180 derajat maka kamu bisa lihat angka tujuh dengan jelas. Lalu bagaimana dengan angka tiga? Juga sama. Tulis huruf T besar di kertas pakai font Times New Roman kemudian putar 90 derajat ke kanan searah jarum jam. Tada…. Kamu pasti bisa lihat angka tiga dengan jelas. Tapi sedikit mancung. (pembenaran yang juga dipaksakan sekali).
Pola unik ini mungkin hanya bisa ditemukan di Indonesia. Lalu bagaimana dengan di Malaysia yang juga memakai bahasa yang sama? Ternyata di Malaysia angka 8 tidak disebut sebagai Delapan tapi Lapan. Jadi pola ini hanya milik Indonesia. Jangan sampai diklaim juga sama mereka.